• Home
  • Tips
  • Bisnis Online
  • Berita
    • Berita Amazing
    • Sex dan Kesehatan
    • Mistis
    • Humor
  • Pasang Iklan
  • HOME
Duniaku Amazing
Home » asexual » kesehatan dan sex » unik » Di Balik Kisah Kaum Aseksual

Di Balik Kisah Kaum Aseksual


Ada kaum aseksual yang menjalin kasih dan ada yang tidak.
Bukan selibat. Mereka sama sekali tak tertarik dengan hubungan seksual.

Ketika Jay beranjak remaja, teman-teman sekolahnya mulai terobsesi dan tertarik secara fisik. Mereka membahas tentang bintang-bintang film yang menurut mereka cantik, juga tentang kencan pertama. Sementara Jay merasa tersisih dari perbincangan seputar hal itu.

“Saya benar-benar tidak mengerti saat itu,” kenangnya. Ia pun menambahkan, banyak dari kita yang beranggapan bahwa impuls-impuls seksual harus terjadi pada semua orang. Karena jika tidak, Anda akan beroleh cap "tidak beres".

Kendati seksualitas menjadi bagian penting dalam kehidupan, seks bukanlah hal pokok dari kehidupan David Jay. Aseksualitas yang dimilikinya membuatnya berkali-kali tampil sebagai narasumber.

Jay meluncurkan AVEN pada 2001, kala usianya 18 tahun. Semua beranjak dari keinginannya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai aseksualitas. Sekaligus mendukung orang-orang yang mengidentifikasi dirinya sebagai aseksual.

“Saya menghabiskan empat tahun hidup dengan berjuang, menegaskan diri saya sendiri bahwa saya baik-baik saja,” ujarnya. Situs tersebut berhasil menjaring ribuan orang yang merasa teralienasi dari kisah-kisah maupun gambar-gambar seksual yang mendominasi budaya kita.

Pada dasarnya, aseksualitas didefinisikan dengan tidak adanya daya tarik seksual. Beberapa orang aseksual menjalin hubungan romantis, yang lain tidak. Sebagian periang, sebagian pemalu. Sebagian aktif secara seksual untuk menyenangkan pasangannya atau karena tekanan sosial, sebagian baru pernah mencium saja. Sebagian berpikir seks itu menjijikkan, sebagian berpikir seks itu indah untuk orang lain, namun mereka tidak punya keinginan untuk mencobanya.

Sosiologis Mark Carrigan dari Universitas Warwick mengatakan aseksual terdiri dari dua, yaitu aromantic asexual dan romantic asexual. Kaum aseksual yang aromantic tidak memiliki ketertarikan romantis, dalam banyak kasus mereka tidak suka disentuh, mereka tidak menginginkan semua jenis keintiman fisik.

Sedangkan, kaum aseksual yang romantic tidak memiliki ketertarikan seksual, tetapi mereka mengalami ketertarikan romantis. Misalnya, mereka melihat seseorang dan tidak merespon mereka secara seksual, namun mereka ingin berdekatan dengan orang tersebut, mengetahui hal-hal lebih dalam tentang mereka, berbagi apa saja dengan mereka.

Namun, kaum aseksual memiliki satu kesamaan: mereka tidak tertarik untuk berhubungan seks. Yang pasti, kaum aseksual tidak sama dengan orang selibat. Kaum aseksual tidak berhubungan seks bukan karena sengaja atau tidak sengaja; mereka memang sama sekali tidak tertarik dengan hubungan seks.

Seperti dilansir Therumpus.net, Jay mengatakan bahwa ia pernah berhubungan seks selama beberapa kali, bahkan mengalami orgasme. Ia juga bermasturbasi, seperti orang seksual maupun aseksual lainnya. Menurut Jay, sudah hal biasa jika kaum aseksual berhubungan seks dan menjalin hubungan dengan orang seksual di mana seks begitu penting. Namun, emosi tidak masuk di dalamnya. “Seks terasa lebih intelektual. Saya bagaikan masuk ke dalam latihan psikis yang abstrak, saya meninggalkan tubuh saya dan melihat seks sebagai tarian.”

Kaum aseksual, seperti homoseksual, terisolasi karena akar permasalahan mereka dianggap ‘kecil’ atau hanya berasal dari trauma dan pelecehan seksual. Jay meragukan teori itu. Baginya, seksualitas hanyalah satu lensa untuk memandang keintiman, tubuh, kekuasaan, sentuhan fisik, dan lain-lain.

Peneliti seksual budaya dari Universitas York di Canada Ela Przybylo, sejarah seksual dan hasrat seharusnya tak dianggap sebagai sesuatu yang absolut, tetapi sesuatu yang lebih cair. Bergantung bagaimana perasaan dan kecenderungan biologis orang bersangkutan. (Rieke Saraswati) vivanews.com

Berita Lainnya:

asexual,kesehatan dan sex,unik
Posted by Admin on Kamis, 05 April 2012 - Rating: 5.0
Title : Di Balik Kisah Kaum Aseksual
Description : Ada kaum aseksual yang menjalin kasih dan ada yang tidak. Bukan selibat. Mereka sama sekali tak tertarik dengan hubungan seksual. Ketika ...

Share to

Facebook Google+ Twitter

0 Response to "Di Balik Kisah Kaum Aseksual"

Posting Komentar

Posting Lebih Baru
Posting Lama
Beranda
Langganan: Posting Komentar (Atom)

Random Post

    bebas bayar, pembayaran mudah dan cepat, transaksi online, pembayaran tagihan dan tiket, transfer dana online

    ARTIKEL POPULER

    • Pria berbulu dada lebat tandanya memiliki lebih banyak hormon seks wanita
      Selama ini bulu dada yang lebat dipandang sebagai lambang maskulinitas dan kejantanan pada pria. Tapi me...
    • Rahasia Cara Alami Memperbesar Penis Anda
      Anda mungkin salah satu dari banyak pria yang tidak puas dengan ukuran penis mereka dan ingin tahu cara memperbesar penis secara ala...
    • Ini dia 10 Bagian tubuh pria yang ingin disentuh saat ML
      Ketika bercinta, pasangan biasanya hanya fokus pada area intim saja. Padahal ada bagian tubuh lain yang sebenarnya diinginkan pria un...
    • Pesta Sex Para Pangeran Arab
      Bagi kebanyakan orang, hidup di Arab Saudi memang tidak adil. Ketika polisi syariah ketat berpatroli buat menjaga ketertiban mor...
    • Menebak Sifat Pria Melalui Bentuk Penis nya
      Pernah dengar istilah phallomancy? Jangan kecil hati, istilah itu memang tidak terlalu memasyarakat. Tapi...

    Visitor

    Total Tayangan Halaman

    Copyright © Duniaku Amazing - All Rights Reserved - Powered by Blogger - Google